Senin, 13 Juni 2011

Valentino Rossi: Semua Tim Kami Bertanggung Jawab



Valentino Rossi
mengakui, dirinya dan
tim Ducati punya
tanggung jawab yang sama atas penampilan
mereka yang buruk di GP Inggris, Minggu
(12/6/11). Pada balapan seri keenam di
Sirkuit Silverstone tersebut, Rossi start dari
urutan 13 dan finis di urutan enam dengan
selisih lebih dari satu menit dari pemenang
lomba, Casey Stoner. Raihan itu (finis di posisi
6) lebih karena keuntungan akibat tiga
pebalap di depan kecelakaan.
Sebenarnya, sejak awal pekan sudah ada
indikasi Rossi bakal kesulitan di GP Inggris.
Pasalnya, "The Doctor" tidak punya
pengalaman di sirkuit tersebut, setelah tahun
lalu absen akibat kecelakaan patah tulang
kaki di seri sebelumnya, Mugello. Meskipun
demikian, juara dunia tujuh kali MotoGP
tersebut menilai, ada hal lain lagi yang ikut
memengaruhi keterpurukan mereka selama
akhir pekan kemarin.
"Kami tahu bahwa kurangnya pengalaman di
sini dibandingkan pebalap lain akan menyakiti
kami. Tetapi benar juga bahwa kami tidak bisa
melakukan perubahan pada pengesetan
motor seperti yang diinginkan," ujar Rossi.
"Sebenarnya, hari ini Nicky (Hayden) bisa
memiliki balapan yang bagus dan mengendarai
dengan baik, bahkan bisa membuat fastest
lap, yang memperlihatkan bahwa Ducati
kompetitif di balapan basah.
"Kami tidak cukup berubah, dan itulah yang
membuat saya sangat kesulitan, selain
motornya sulit untuk ditaklukkan, juga
karena saya tidak bisa mendorong dengan
keras.
"Kami semua bertanggunjawab, saya, motor
dan tim sehingga kami bersama akan berusaha
memperbaikinya dan kembali sesegera
mungkin ke level seperti di Le Mans dan
Catalunya. Setelah itu, kami akan membuat
langkah maju."
Dengan keberhasilan Hayden finis di posisi
empat dan Rossi di urutan enam, pebalap Italia
tersebut merasa hasil itu masih bisa diterima.
"Harus diakui, akhir pekan ini menjadi yang
tersulit sepanjang musim ini, tetapi kami paling
kurang bisa melakukan pekerjaan yang bagus
untuk membatasi kerusakan," ujar mantan
pebalap Honda dan Yamaha tersebut.
"Mempertimbangkan bagaimana kami
menghadapi balapan itu, posisi enam tentu
saja hasil positif dan membantu kami untuk
tidak terlalu jauh dengan pebalap teratas di
klasemen sementara. Posisi empat tidak
terlalu buruk."
Hayden juga relatif bahagia dengan raihannya
di seri keenam tersebut. Tetapi juara dunia
2006 ini sedikit kecewa, karena dia justru
mengincar podium nomor tiga, yang menjadi
milik pebalap Yamaha Tech 3, Colin Edwards.
"Saya tidak melakukan start dengan baik
karena koplingnya tidak sempurna, dan untuk
beberapa lap pertama, sulit untuk melihat dan
bannya pun masih dingin. Saya mendapatkan
momen yang bagus ketika keluar dari
Tikungan 1, tetapi saya masih menahannya.
"Saya melihat Colin di depan saya untuk
meraih podium, dan saya berusaha keras
mendorong. Saya pikir itu adalah pertama kali
saya pernah mencatat fastest lap bersama
Ducati."

0 komentar:

Posting Komentar