Minggu, 19 Juni 2011

Flexi Ganti Logo


Setelah sepuluh
tahun menggunakan logo lama yang
bernuansa warna pelangi merah, kuning hijau,
kini Telkom Flexi hadir dengan logo baru
warna biru cerah berlatar belakang universal.
Pergantian logo ini juga menandai era baru
Flexi dalam menghadirkan layanan
komunikasi data.
"Logo baru ini melambangkan air yang bening
sebagai sumber kehidupan manusia serta
merepresentasikan karakter Flexi yang
fleksibel, ramah, jujur, dan transparan," kata
Executive General Manager Telkom Flexi,
Mas'ud Khamid, dalam keterangannya di
Jakarta, Minggu (19/6/2011).
Walau memiliki logo baru, Mas'ud
menegaskan, positioning Flexi di pasar tidak
akan berubah dalam menyediakan solusi
komunikasi terjangkau dengan tagline "Lebih
irit, kan!" yang telah berhasil menjaring lebih
dari 18,5 juta pelanggan.
Diungkapkannya, sejalan dengan
diluncurkannya logo baru, Flexi juga
mengembangkan layanan mobile broadband
dengan kecepatan 5 Mbps. Layanan ini akan
digelar di 10 daerah potensial di Indonesia,
seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Malang,
Jogjakarta, Banjarmasin, Pekanbaru,
Makassar, Denpasar, dan Medan.
Adapun teknologi yang diusung adalah
Evolution Data Only (EVDO) Rev A dan B
yang akan selesai digelar bersamaan pada
hari raya kemerdekaan Indonesia 17
Agustus 2011.
"Ini membuktikan bahwa kehandalan mobile
broadband Flexi benar-benar sesuai dengan
keinginan masyarakat yang membutuhkan
akses internet cepat dan tanpa batas,"
katanya.
Tingginya penetrasi internet di Indonesia
yang tumbuh sekitar 60% belakangan ini
serta pertumbuhan pengakses internet yang
meningkat drastis, mendorong Flexi masuk
dalam bisnis yang berbasiskan broadband ini.
Sampai dengan akhir 2011 pelanggan
broadband Flexi ditargetkan sebanyak
100.000 pelanggan. "Sejalan dengan
pengembangan yang kami lakukan tersebut,
kami menargetkan pelanggan broadband
Flexi akan mencapai sebanyak 500.000 pada
tahun 2012 mendatang," papar Mas'ud.
Sementara pelanggan internet biasa FlexiNet
saat ini tercatat sebanyak 1 juta, dan
ditargetkan mencapai dua juta pelanggan
pada 2012.
"Untuk mendukung layanan ini, Flexi
membangun sebanyak 1.300 BTS hingga
akhir tahun, selain BTS yang sudah dimiliki
saat ini sekitar 6.000 BTS yang tersebar di
lebih dari 80% wilayah Indonesia," ujarnya.
Pada 2011 ini, Flexi mengalokasikan
investasi sekitar Rp 300 miliar untuk
mengembangkan jasa data. Diharapkan
Mas'ud, pelanggan Flexi pada 2011 bisa
tumbuh 10%-11% setelah pada 2010
berhasil melayani 18 juta pelanggan dengan
Average Revenue Per User (ARPU) sekitar
Rp 30 ribu per bulan.
"Kami lebih optimistis menatap tahun ini
karena jaringan semakin modern sehingga
bisa menggarap mobile broadband lebih serius
selain suara dan SMS," tandas Mas'ud di akhir
penjelasannya.

0 komentar:

Posting Komentar