Sabtu, 28 Mei 2011

White Hole Kemungkinan Hadir di Alam Semesta

Anda pernah mendengar black
hole? Ia merupakan sebuah celah gelap di
ruang angkasa yang menghisap seluruh benda
yang ada di sekelilingnya dan melemparnya
ke ruang ketiadaan. Kini sejumlah ilmuwan
menyebutkan bahwa pernah ada bukti akan
adanya lawan dari black hole.
Kebalikan dari black hole, white hole atau
lubang putih tidak menghisap benda di
sekeliling namun memuntahkan material
yang berasal dari tempat antah berantah ke
alam semesta kita.
Alam semesta kita sendiri merupakan tempat
yang aneh, dan lubang hitam merupakan
salah satu hal yang paling aneh yang hadir di
dalamnya. Namun secara matematik, lubang
hitam harusnya bisa dibalikkan, artinya, ada
sesuatu yang memuntahkan material, tidak
menghisapnya.
Dikutip dari Dvice, 27 Mei 2011, lubang putih
beroperasi dengan modus yang berbeda
dengan lubang hitam. Mereka mendadak
muncul untuk masa waktu yang singkat.
Mereka kemudian melontarkan sejumlah
material ke alam semesta lalu mereka sendiri
runtuh, membentuk lubang hitam dan
kemudian tidak pernah tampak lagi.
Perilaku lubang putih seperti ini sangat sulit
untuk diamati. Namun peneliti yakin bahwa
mereka telah menemukan salah satu di
antaranya.
Pada tahun 2005 lalu, sebuah tembakan sinar
gamma berhasil terekam namun ia tidak hadir
bersama dengan supernova yang umumnya
memicu hadirnya lontaran sinar gamma
tersebut. Ada kemungkinan, ia hadir akibat
runtuhnya sebuah lubang putih.
Yang menarik seputar lubang putih adalah
pembentukan material mereka serupa
dengan apa yang disebut Big Bang, atau yang
disebut-sebut merupakan fenomena
terbentuknya seluruh alam semesta. Ini
membuat white hole disebut juga sebagal
‘Small Bangs’.
White hole tidak memiliki koordinat ruang
dan waktu yang pasti dan tidak bisa dideteksi
sama sekali. Mereka bisa secara mendadak
muncul kapan saja, di mana saja dan
melakukan aktivitas mereka sebelum
kembali menghilang.
Sejauh ini, keberadaan white hole memang
masih bersifat dugaan. Akan tetapi, black
hole juga hanya merupakan dugaan sampai
keberadaannya benar-benar diketahui pada
beberapa dekade terakhir. Dan seperti yang
diucapkan oleh fisikawan Murray Gell-Mann,
apapun yang tidak dilarang adalah wajib.
Artinya, setidaknya dari sudut pandang
mekanikal kuantum, lubang putih pasti ada di
salah satu sudut alam semesta.

0 komentar:

Posting Komentar